Rabu, 02 Januari 2013

IBADAH


Hakim-hakim 13:1-9
Secara Khusus Hakim-hakim 13-21 terkena alat dalam tabernakel yaitu Medzbah Dupa Emas.
Tapi dalam penjabaran saat ini:
1-4 terkena Meja Roti Sajian
5-7 terkena Kaki Dian Emas
8-9 terkena Medzbah Dupa Emas
Jadi 3 sistem ibadah terbahas didalamnya. Ini menyatakan pada kita tentang betapa pentingnya Ibadah itu.
Ay. 1 Orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Filistin empat puluh tahun lamanya.
Meja Roti Sajian (Persekutuan dengan Firman).
Yang dialami oleh bangsa Israel saat itu adalah mereka tidak lagi mendengar Tuhan berfirman selama 40th, sehingga apa yang terjadi? Yang terjadi adalah Kesengsaraan & penderitaan.
Orang Filistin simbol dari kedagingan. Kedagingan ini membuat kita tidak ada keinginan untuk beribadah, membaca Firman, berdoa, menyembah, melayani dsb.
1 Korintus 11:32 Tetapi kalau kita menerima hukuman dari Tuhan, kita dididik, supaya kita tidak akan dihukum bersama-sama dengan dunia.
Jadi biarlah kita terus membawa hidup kita untuk beribadah karena dalam ibadah kita bisa mendengarkan Firman Tuhan (didikan Tuhan) agar kehidupan kita tidak masuk hukuman bersama dunia ini termasuk kedagingan kita.
Ay.2 Pada waktu itu ada seorang dari Zora, dari keturunan orang Dan, namanya Manoah; isterinya mandul, tidak beranak.
Tuhan melihat dan memilih isteri Manoah untuk melahirkan keselamatan (Simson)  bagi bangsa Israel, padahal saat itu ada banyak wanita Israel yang subur dan memiliki banyak anak. Artinya bagi kita adalah Tuhan memilih siapapun yang Ia kehendaki karena Ia bermurah hati kepada siapa ia mau bermurah hati.
Dalam bangsa Israel seorang wanita yang mandul  itu sangat terhina dan merupakan aib tapi disini kita melihat bahwa Allah memilih orang yang tak berdaya dan terhina untuk bisa melaksanakan rencana yang besar.
Alasan Tuhan memilih Keluarga Manoah:
  1. Menghapus Aib (Lukas 1:5-11,24-25)
Bagi kita Aib itu adalah sesuatu yang memalukan dan menyakitkan tapi lihatlah bahwa Yesus hadir utnuk menghapus semua  aib kita.  Tuhan mengganti aib itu dengan kebahagiaan, seperti yang dialami oleh keluarga Manoah. Tuhan tahu bahwa mereka dalam pergumulan untuk memiliki keturunan maka Tuhan memilih mereka. Begitupun dengan  kita jika kita punya pergumulan, punya masalah, maka ingatlah bagi Tuhan tidak ada yang mustahil jika kita percaya maka Ia akan melakukan perkara yang besar dalam kita sebab tidak ada yang mustahil bagi Dia. Luk 1:37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
  1. Tuhan bermurah hati (Roma 9:15-16)
Tuhan melihat setiap kehidupan yang patut menerima  kemurahanNya. Kemurahan Tuhan diberikan bagi kita bukan tergantung dari keluarga kita, teman kita dsb tapi itu semua tergantung dari kehendak Tuhan. Jadi saat ini Tuhan sedang melihat kita, apa yang kita alami, apa yang kita hadapi sehingga Ia akan melaksanakan  apa yang menjadi rencanaNya bagi kita. Yang patut kita lakukan adalah menerima kemurahanNya dan tetap rendah hati.
  1. Tuhan melenyapkan kemustahilan
Ay.3 Cara Allah berfirman.
Cara Tuhan berfirman bagi isteri  Manoah adalah lewat penglihatan dan nubuatan.
(Ayub 33:14-17) Allah berfirman dengan berbagai cara, baik lewat nubuatan, penglihatan, mujizat bahkan mimpi dan itu semua terjadi karena KUASA ROH KUDUS.
Tapi faktanya banyak orang yang masa bodoh dan tidak mau tahu.
Tuhan berfirman bagi keluarga Manoah (pada ayat 3) itu merupakan inisiatif Tuhan atau kehendak Tuhan dan Tuhan berfirman yang kedua kali itu (ayat 8) atas permintaan Manoah. Artinya penyelamatan terjadi ada yang atas inisiatif Tuhan tapi ada juga karena permohonan doa yang dikabulkan.
Ay. 6 Kemudian perempuan itu datang kepada suaminya dan berkata: "Telah datang kepadaku seorang abdi Allah, yang rupanya sebagai rupa malaikat Allah, amat menakutkan. Tidak kutanyakan dari mana datangnya, dan tidak juga diberitahukannya namanya kepadaku.
Kaki Dian Emas (kesaksian)
Isteri Manoah menceritakan kedatangan bahkan perbincangannya dengan malaikat Tuhan. Ini membawa kita untuk belajar tentang KEJUJURAN. Apalagi dalam nikah rumah tangga antara suami dan isteri sangat perlu adanya kejujuran agar nikah itu tetap ada dalam kedamaian.
Dan juga ayat ini membawa kita untuk bersaksi tentang Firman Tuhan yang telah kita terima bagi orang lain.
Ay.8-9 13:8 Lalu Manoah memohon kepada TUHAN, katanya: "Ya Tuhan, berilah kiranya abdi Allah, yang Kauutus itu, datang pula kepada kami dan mengajar kami, apa yang harus kami perbuat kepada anak yang akan lahir itu."
13:9 Maka Allah mendengarkan permohonan Manoah, sehingga Malaikat Allah datang pula kepada perempuan itu, ketika ia duduk di padang dan ketika Manoah, suaminya itu, tidak ada bersama-sama dengan dia.
 MDE (persekutuan dalam doa dan penyembahan)
Hasil dari kesaksian adalah orang bisa datang berdoa dan menyembah Tuhan. Dan semoga orang itu adalah suami/ isteri/ anak/ orang tua/ teman atau siapapun juga.

Amin.

By. Pdt. Rudolf Labok

(Ringkasan Firman dalam ibdh. Minggu, 23 Des. 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar