Minggu, 20 Oktober 2013

I'm a True????

Fellowship, Minggu 20 Okt 2013

Hakim-hakim 17:1-13
Shaloom, pada minggu ini kita melanjutkan pelajaran kita pada bagian ke-II. tapi sebelumnya mari kita lihat dulu ayat1-2..

AY.1-2 BERKAT DAN KUTUK
Ay.1 Ada seorang dari pegunungan Efraim, Mikha namanya. (2) Berkatalah ia kepada ibunya: "Uang perak yang seribu seratus itu, yang diambil orang dari padamu dan yang karena itu kauucapkan kutuk -- aku sendiri mendengar ucapanmu itu -- memang uang itu ada padaku, akulah yang mengambilnya." Lalu kata ibunya: "Diberkatilah kiranya anakku oleh TUHAN."
Hidup kita ini sadar tidak sadar kita diperhadapkan dengan dua hal yaitu berkat atau kutuk/ hidup atau mati. Dan ini terjadi tergantung bagaimana kita menjalani hidup ini.
Ulangan 11:26 Lihatlah, aku memperhadapkan kepadamu pada hari ini berkat dan kutuk: (27) berkat, apabila kamu mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini; (28) dan kutuk, jika kamu tidak mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, dan menyimpang dari jalan yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain yang tidak kamu kenal.
Mikha mencuri, berarti ia sedang melanggar hukum yang ke-8 dan tentu ini adalah perbuatan yang melanggar FA sehingga tanpa dia sadari ia sedang dalam kutukan. Beruntung ia cepat sadar dan mau bertobat. Saat ibunya mulai berkata kutuk bagi orang yang mencuri uangnya maka Mikhapun takut dan mengakui perbuatannya sehingga kutuk diganti berkat oeh ibunya. Begitu juga kehidupan kita, jika kita mau berubah dan sadar dari pelanggaran kita maka Tuhan akan merubah kutuk dalam hidup kita menjadi berkat.
Bagaimana kalau tidak mau sadar dan tidak mau berubah? Ulangan 28:45 Segala kutuk itu akan datang ke atasmu, memburu engkau dan mencapai engkau, sampai engkau punah, karena engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu dan tidak berpegang pada perintah dan ketetapan yang diperintahkan-Nya kepadamu;
Ibu Mikha gambaran dari gembala-gembala sidang/ pemimpin-pemimpin yang bertanggung jawab menyerukan doa kepada Tuhan bagi umat-umat Tuhan agar merubah kutuk mejadi berkat. Ibrani 13:17 Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan
membawa keuntungan bagimu.

 II. Israel Hidup tanpa seorang raja

AY.6 KEBENARAN DIRI SENDIRI
Ay.6 Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.
Ingatlah sejak kejadian pasal yang ke-3, manusia jatuh dalam dosa dan hilang kemuliaannya sehingga siapapun manusia tidak ada seorangpun yang benar.
Roma 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, (10) seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak. (11) Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah. (12) Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.
Keadaan Israel setelah tidak ada yang memimpin mereka sangat bejat dan tidak bermoral, yang baik dikatakan jahat dan sebaliknya yang jahat dikatakan baik, merekapun mulai memutar balikkan kebenaran. Sangat disayangkan mereka tetap merasa diri benar.
Jangan sampai kehidupan kita seperti ini tapi biarlah kita membawa hidup kita untuk dipimpin, yaitu dipimpin oleh Firman Allah.
Saat manusia pertama jatuh mereka menutup diri mereka dengan daun ara. Inilah simbol dari manusia saat ini yang sudah jatuh dalam dosa tapi karena mau menutupi kesalahannya maka ia mambenarkan dirinya. Hati-hati! Jangan merasa diri benar tapi biarlah Tuhan yang menilai dan yang mengatakan bahwa kita benar, sebab apa yang dilihat manusia itu tidak sama dengan pandangan Tuhan.

Tapi ada beberapa pribadi yg disebut FA sbg orang benar:
  1. Nuh, Kejadian 6:9, 7:1 (Zaman Permulaan)
                Ciri-ciri: Tidak bercela (Fe 5:25-27) artinya selalu mengalami penyucian, suka bergaul dengan Allah berarti suka beribadah. Dalam 3 sistem ibadah yang dimulai dari KDE (suka bersekutu), MRS (selalu menikmati FA) dan MDE (Suka berdoa dan menyembah Tuhan). Sehingga ia mendapat kasih karunia Tuhan dan keselamatan.
  1. Lot, 2 Pet 2:7-9 (Zaman Pertengahan)
                Ciri-ciri: Mampu mempertahankan kehidupan yang rohani ditengah-tengah lingkungan yang jahat, ia tidak terpengaruh. Dalam kehidupan kita sehari-hari jangan sampai kita emosi karena perbuatan orang-orang yang tidak adil, jangan kita turut menantang orang-orang yang berlaku kasar baik itu suami/ isteri, teman kerja dsb. Biarlah kita meneladani Lot yang terus diam meskipun batinnya tersiksa (memikul salib). Lot juga saleh yaitu sungguh-sungguh dalam ibadahnya.
1 Kor 10:13 Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.
  1. Yesus. (zaman akhir) Bukan dibenarkan tapi IA yang adalah kebenaran itu sendiri.
Bagaimana dengan kita? Kita akan dibenarkan dan disempurnakan kelak oleh Yesus sendiri.
Tapi penting bagi kita untuk mengikuti ciri-ciri hidup benar dibawah ini:
Yesaya 33:15-16
  1. Jujur
  2. Tidak memeras
  3. Tidak mau disuap
  4. Tidak mau mendengar rencana jahat
  5. Tidak mau memandang perkara yang jahat
Hasilnya: Hidup terjamin dan terpelihara seperti 4 tudung yang menudungi kemah suci. Puji Tuhan, kita lanjutkan minggu depan mohon doanya...Tuhan Yesus Memberkati, Amin.

By. Pdt. Rudolf Labok


Makna Kebangkitan

PA. Kamis, 17 Okt 2013
Shaloom, pada malam hari ini bp. Gembala tidak melayani kita dalam pemberitaan Firman Tuhan karena ada undangan dari saudara kita (GBGP) untuk memberitakan Firman Tuhan, mohon doanya dan pengertiannya. Puji Tuhan, mari kita masuk dalam Firman Tuhan....

Kisah Rasul 2:22-24,32

Apa makna kebangkitan bagi anak-anak Tuhan? KEMENANGAN. Kita menang atas daging, kita menang atas dunia dan menang atas setan. Jadi ingatlah selalu bahwa kita harus dan sudah menang atas segala dosa!

(Yohanes 20:1-7) Kebangkitan Yesus adalah bukti kemenangan.
Tandanya:
1.       Ay.1 Pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur.
Batu diambil artinya tidak ada lagi kekerasan hati sebaliknya yang ada hanyalah hati yang lembut, yang tidak menolak Firman Tuhan.
2.       Ay.5 Ia menjenguk ke dalam, dan melihat kain kapan terletak di tanah; akan tetapi ia tidak masuk ke dalam.
Kain Kapan yaitu gambaran dari ikatan-ikatan dari dunia ini. Orang yang mengalami kebangkitan maka hidupnya baik tangan, kaki dsb tidak terikat lagi dengan dunia ini (Lazarus, Yoh 11:43-44). Lihatlah kebangkitan Yesus! Saat IA bangkit tidak ada lagi yang mengikat Dia, berbeda dengan Lazarus yang bangkit tapi masih terikat, banyak anak Tuhan seperti ini sudah dibaptis/ lahir baru dan sudah melayani tapi hidupnya masih mengikuti keinginan duniawi.
3.       Ay.7 sedang kain peluh yang tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan itu, tetapi agak di samping di tempat yang lain dan sudah tergulung.
Selubung adalah ilah jaman yang menutup pandangan kita, panca indera kita sehingga tanpa kita sadari kita tidak mengijinkan Roh Kudus menguasai panca indera kita sehingga tidak pernah mengerti rencana Tuhan dalam hidup kita. (2 Korintus 3:14-18) oleh sebab itu berbaliklah pada Tuhan dan mohonkanlah supaya Tuhan melepaskan kita dari selubung yang ada agar kita dikuasai oleh Roh Kudus dan mengerti segala rencana Tuhan.

Sadarilah dan percayalah KUASA KEBANGKITAN YESUS MASIH BERLAKU SAMPAI SAAT INI! Sehingga tugas kita saat ini adalah terus mengerjakan IBADAH... Bersekutu dengan Trinitas Allah.
Jika persekutuan kita dalam ibadah ini adalah persekutuan dengan RAJA yang maha Tinggi maka betapa kita harus sungguh-sungguh dalam beribadah, sungguh-sungguh dalam mendengarkan Firman Allah, jangan lagi main-main, jangan lagi mondar mandir saat Firman Tuhan diberitakan, jangan lagi bercakap-cakap saat Firman disampaikan, hormati Rajamu!

Ibadah kita harus:
1.  Sampai menyatu dengan Dia dalam Roh-Nya, karena roh mempelai adalah suka bersekutu. 1 Kor 6:17 Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia. (Wahyu 22:17)
2.  Menyatu dalam Kematian dan kebangkitan-Nya, roma 6:5
3.  Menyatu dengan apa yang tidak dapat binasa. Kita mengenakan rupa Allah/ gambaran Allah.
Apa itu gambaran Allah? (2 Kor 4:4) kita mengenakan Firman Allah dalam kehidupan kita, dengan hidup dalam Kebenaran, Kesucian dan Kekudusan, (1 Korintus 15:54,49).
Ciri-ciri orang yang mengenakan rupa sorgawi atau rupa gambaran Allah. (1 Petrus 3:1-3) Tanpa berkata-kata tapi hanya lewat perbuatan kita saja orang sudah diberkati, orang bisa bertobat.

(Roma 8:31,34-35)
 Jika kita dipihak Allah atau jika kita selalu bersekutu dengan Allah maka kita diberi kuasa atas segala sesuatu sehingga kita selalu menjadi pemenang, menang atas dosa, menang atas kuasa kegelapan.
Jadi sangat sungguh indah jika kita tekun beribadah dan bersekutu karena jerih payah kita tidak akan sia-sia.

(1 Korintus 15:54-57)
Saat ini jika kita terlanjur disengat dosa yang mengakibatkan kematian rohani kita maka terimalah Firman Tuhan sebagai penawar racun, dengan Firman Allah dengan pribadi Yesus kuasa maut/ racun iblis itu dimusnahkan. Dengan cepat kuasa Firman itu akan menyelamatkan kita sehingga kita harus terus mengucap syukur pada Tuhan bukan hanya sekedar kata-kata tapi membawa hidup pada Tuhan. IA yang melindungi kita saat kita bekerja, IA yang melindungi kita saat kita berkendara, IA yang melindungi kita sehingga kita masih bisa bernafas... Jangan kita sombong dihadapan Tuhan tapi mengucap syukurlah dan SUNGGUH-SUNGGUHLAH DALAM BERIBADAH...
Kisah 2:24 Tetapi Allah membangkitkan Dia dengan melepaskan Dia dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu, (1 Kor 15:14-20).

Amin.
                                                By. Pdm. Ariel Y. Labok


Rabu, 16 Oktober 2013

Injil Kekuatan Allah

Ringkasan FA dlm PA, Kamis 10 Okt '13

Kisah Rasul 2:22-24, 32-33

Kotbah pertama Petrus setelah mengalami pentakosta adalah mengenalkan pribadi Yesus yaitu:
  1. Ay.22Yesus yang mati yang disalibkan
  2. Ay.24 Yesus yang bangkit
  3. Ay.33 Yesus yang naik kesurga
Minggu lalu kita telah belajar mengenai Yesus yang telah mati jadi saat ini kita akan belajar mengenai Yesus yang telah bangkit. Namun sebelumnya mari kita lihat dulu ayat 22 Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu. Yaitu Yesus yang adalah sumber kekuatan. Berbeda dengan yesus yang lain, yang tidak memberi kekuatan apapun.
Seperti  apa kekuatan yang diberikan bagi kita dalam kehadiran Yesus?
Roma 1:16 Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani.
Yesus itu adalah Injil dan injil itu kekuatan Allah, Firman Kebenaran yang mampu menyelamatkan orang yang percaya.
Apakah Injil itu hanya sebatas Matius, Markus, Lukas dan Yohanes? TIDAK! Tapi seluruh Firman Tuhan itu adalah INJIL.
Efesus 1:13 Di dalam Dia kamu juga -- karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu -- di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.
Kolose 1:5 oleh karena pengharapan, yang disediakan bagi kamu di sorga. Tentang pengharapan itu telah lebih dahulu kamu dengar dalam firman kebenaran, yaitu Injil,
Galatia 3:6-8..... Dan Kitab Suci, yang sebelumnya mengetahui, bahwa Allah membenarkan orang-orang bukan Yahudi oleh karena iman, telah terlebih dahulu memberitakan Injil kepada Abraham: "Olehmu segala bangsa akan diberkati."
Jika Abraham selamat karena Injil, padahal masih dizaman yang sangat lalu maka seluruh Firman ALLAH itu adalah INJIL yang adalah kekuatan Allah.
Kekuatan injil yaitu:
  1. Melepaskan kita dari berhala. Yosua 24:2-3
                Jika kita percaya pada Firman maka kita akan mengalami kekuatan-Nya yang begitu hebatnya. Efesus 1:19 dan betapa hebat kuasa-Nya bagi kita yang percaya, sesuai dengan kekuatan kuasa-Nya,
                Saat ini jika kita mau bebas dari berhala, baik itu pekerjaan, benda-benda, mengantuk dijam doa dsb yaitu hal-hal yang menghambat kita untuk dekat dengan Tuhan, maka percayalah kepada Injil yang mampu melepaskan kita dari berhala.

  1. Mematahkan kuasa maut. 2 Timotius 1:10
                Ingatlah dunia orang mati/ maut itu tidak pernah puas untuk meminta korbannya, hanya dengan Firmanlah kita bisa terluput dari kuasa maut. Oleh sebab itu jangan pernah main-main dengan Firman Tuhan!
3 Cara Injil menyelamatkan:
  1. Lewat Firman Penginjilan Markus 16:15-16
  2. Lewat Firman Penggembalaan Yohanes 10:9
Cara kerja Injil yang menyelamatkan itu adalah tuntas, bukan hanya sampai kita mendengar Injil yang membawa kita percaya dan selamat tapi kita dibawa untuk terus maju agar tergembala, dimana kita selalu diberkati dengan Firman-Nya sehingga kita tidak pernah kekurangan (Mazmur 23).

  1. Lewat Firman Mempelai
Matius 24:12-14, ini terkena pada Isi Tabut Perjanjian yaitu 2 Loh batu yang menggambarkan kasih kepada Tuhan. Jika kasih semakin dingin itu tandanya kita tidak lagi memegang kekuatan injil dalam Firman mempelai. Saat ini kita periksa kehidupan kita! Apakah kita melayani masih dengan hati yang mengasihi Tuhan? Apakah kita masih mengasihi suami? Apakah kita masih mengasihi isteri?
Kita kembali pada bahasan kita dalam Kis 2:22, Yesus yang adalah sumber kekuatan juga adalah Yesus yang membuat Mujizat. Yang tercatat sbb:
       23 Mujizat kesembuhan
Antara lain; anak pegawai istana. Gbrn dari orang tua yang bertanggung jawab dan memperhatikan keselamatan anaknya. Ia mencari kesembuhan kepada sumber yang tepat.
       9 Mujizat atas alam semesta
Antara lain; nikah di Kana. Gbrn Pelayan-pelayan Tuhan yang harus benar-benar taat dengar-dengaran agar pelayanan yang ada menghasilkan mujizat dalam nikah rumah tangga dalam sidang jemaat.
       3 Mujizat orang mati dibangkitkan
Antara lain; Lazarus gbrn seorang bapak/ kepala rumah tangga yang harus mengalami kebangkitana rohani.
Artinya baik nikah, suami/ isteri maupun buah nikah/ anak-anak dan anak muda harus mengalami kuasa mujizat keubahan hidup yang utama.
Amin.


By. Pdt. Rudolf Labok

Awas berhala!

Minggu, 12 Okt ‘13

Hak 17:1-13

                Mulai dari pasal 17 ini Tuhan menggambarkan kehidupan gereja jika tanpa seorang pemimpin, seperti kehidupan bangsa Israel yang sesudah akhir tugas dari hakim-hakim yang ada maka mereka menghadapi masa dimana tidak ada yang memimpin mereka.
                Dilihat dari ay.6 Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri. Masing-masing rakyat berjalan menurut pemikirannya sendiri, dalam Firman ini dapat kita sadari bahwa betapa penting seorang pemimpin/ seorang gembala dalam penggembalaan, betapa pentingnya seorang pemimpin dalam sebuah nikah yang berfungsi untuk mengatur dan memimpin pada satu jalanyang benar.
                Arti nama Mikha yaitu keadaannya seperti Yehova. Suatu nama yang indah tapi tidak sesuai dengan kehidupannya.

Pembagian Hakim-hakim 17:1-13
  1. Ay.1-5 Patung dan Kuil Mikha
  2.  Ay.6 Israel hidup tanpa memiliki seorang Raja
  3.  ay.7-13 Imamat yang salah

Ay.1 ...Mikha....ay.2 Berkatalah ia kepada ibunya: "Uang perak yang seribu seratus itu, yang diambil orang dari padamu dan yang karena itu kauucapkan kutuk -- aku sendiri mendengar ucapanmu itu -- memang uang itu ada padaku, akulah yang mengambilnya." Lalu kata ibunya: "Diberkatilah kiranya anakku oleh TUHAN."
Mikha mengambil uang ibunya, ini gambaran anak-anak Tuhan yang suka mencuri, hati-hati! Bukan berapa besar yang kita curi tapi perbuatan kita itulah yang menjadi masalah. Jangan sampai hanya karena mencuri kita tidak selamat.
Ibunya Mikha gambaran dari orang tua yang suka mengeluarkan kata-kata kutuk, hati-hatilah dengan perkataan! Jangan sampai karena perkataan kita, anak-anak kita mendapat kutuk.

Ay.3 Sesudah itu dikembalikannyalah uang perak yang seribu seratus itu kepada ibunya. Tetapi ibunya berkata: "Aku mau menguduskan uang itu bagi TUHAN, aku menyerahkannya untuk anakku, supaya dibuat patung pahatan dan patung tuangan dari pada uang itu. Maka sekarang, uang itu kukembalikan kepadamu.“ 17:4 Tetapi orang itu mengembalikan uang itu kepada ibunya, lalu perempuan itu mengambil dua ratus uang perak dan memberikannya kepada tukang perak, yang membuat patung pahatan dan patung tuangan dari pada uang itu; lalu patung itu ditaruh di rumah Mikha.
                Mikha mengembalikan uang yang di ambilnya, ini gambaran dari kehidupan yang mau bertobat dan berubah. Tapi sayang... Karena uang tersebut dipakai ibunya untuk membuat patung untuk disembah. Ini adalah contoh perilaku orang tua yang salah dalam mendidik anaknya, menyia-nyiakan berkat Tuhan.
Saat ini kita akan belajar pribadi Mikha yang adalah gbrn dari anak-anak rohani/ sidang jemaat. Dan ibunya gambaran dari pemimpin gereja.
Bagaimana pelayanan kita saat ini?
Apakah kita membawa sidang jemaat untuk menyembah Tuhan atau sebaliknya membawa jemaat untuk menyembah yang lain bahkan menyembah dirinya sendiri? Perhatikan ajaranmu!
Habakuk 2:18 Apakah gunanya patung pahatan, yang dipahat oleh pembuatnya? Apakah gunanya patung tuangan, pengajar dusta itu? Karena pembuatnya percaya akan buatannya, padahal berhala-berhala bisu belaka yang dibuatnya. 19 Celakalah orang yang berkata kepada sepotong kayu: "Terjagalah!" dan kepada sebuah batu bisu: "Bangunlah!" Masakan dia itu mengajar? Memang ia bersalutkan emas dan perak, tetapi roh tidak ada sama sekali di dalamnya.
                Patung itu tidak ada gunanya,  walaupun terbuat dari harta emas perak tapi tidak memiliki suara dan tidak memiliki roh. Gereja jika tanpa Firman dan Roh Kudus maka tidak ada gunanya, gereja itu tidak berbeda dengan dengan patung semata. Oleh sebab itu sangat penting untuk kita membawa hidup kita untuk mendengarkan Firman dan memohon kuasa Roh Kudus (harta rohani) memenuhi kehidupan kita sampai kita benar-benar mengalami pemulihan yang nyata.
Habakuk 2:20 Tetapi TUHAN ada di dalam bait-Nya yang kudus. Berdiam dirilah di hadapan-Nya, ya segenap bumi!
Yang utama adalah menempatkan Yesus (harta rohani) dalam hati kita, karena Ia mau berdiam dalam baitNya, bait itu adalah hidup kita. Seperti yang dikatakan dalam 2 Kor 4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
II.  Ay.6 Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.
Ayat ini secara khusus terkena pada Tabut Perjanjian. Jika gereja tanpa kepala maka akan sangat berbahaya karena akan tampil seperti setan.

Kesimpulannya: biar diakhir-akhir ini kita menempatkan Yesus yang utama dari segala sesuatu. Menempatkan Yesus sebagai pemimpin dalam hidup kita. 

Amin.

By. Pdt. Rudolf Labok