Sabtu, 09 November 2013

Kesetiaan adalah Kunci Kesuksesan

PA, Kamis 31 okt 2013

Kisah Rasul 2:29-36

Petrus berusaha untuk meyakinkan orang-orang  yang ada disekitar dia saat itu bahwa Yesus itu benar-benar telah dibangkitkan. Bahkan Petrus sampai mengkaitkannya dengan salah satu tokoh yaitu raja Daud yang mana Daud sendiri telah melihat visi ini sejak ribuan tahun yang lalu. Dan Petrus memandang raja Daud sebagai seorang nabi yang telah menerima janji Allah yang mana akan ada dari keturunannya yang akan menjadi raja dan itu adalah Yesus Kristus.
Dan visi (melihat jauh kedepan) yang diterima Daud adalah mengenai Mesias yang akan mati namun mengalami kebangkitan.
Ingat... Kitab kisah Rasul ini keseluruhannya berbicara soal Pengurapan, maka sangat perlu bagi kehidupan kita untuk mengalami pengurapan dari Roh Kudus agar mampu memberitakan Firman dan meyakinkan orang tentang Yesus seperti yang dilakukan Petrus diatas.

Baiklah kita sudah belajar 2 bahasan diminggu-minggu yang lalu sekarang kita lanjut bahasan yang ketiga:
III. Ay. 33 Dan sesudah Ia ditinggikan oleh tangan kanan Allah dan menerima Roh Kudus yang dijanjikan itu, maka dicurahkan-Nya apa yang kamu lihat dan dengar di sini.
YESUS YANG NAIK KESURGA
Perlu kita ketahui bahwa yang naik kesurga duduk disebelah kanan Allah Bapa itu adalah Yesus bukan Daud (ay.29) sebab Daud ada bersama-sama dengan orang-orang kudus di Firdaus sambil menantikan kedatangan Yesus Kristus.
Mengenai waktu dan kapan kedatangan Yesus itu bukanlah urusan kita dan tidak perlu kita hitung-hitung yang utama sekarang yang kita kerjakan adalah mempersiapkan hidup kita agar saat kedatanganNya kita didapati tak bercacat cela dihadapanNya.
Mengenai Kedatangan Tuhan Yesus: Lukas 19:11-12,15
Ay.11 Untuk mereka yang mendengarkan Dia di situ, Yesus melanjutkan perkataan-Nya dengan suatu perumpamaan, sebab Ia sudah dekat Yerusalem dan mereka menyangka, bahwa Kerajaan Allah akan segera kelihatan.
Jangan sampai kehidupan kita seperti murid-murid saat itu yang mengira-ngira (menyangka) tentang kerajaan Allah, perlu kita pahami adalah Iman kita harus fokus kepada Yesus.

Ay.12 Maka Ia berkata: "Ada seorang bangsawan berangkat ke sebuah negeri yang jauh untuk dinobatkan menjadi raja di situ dan setelah itu baru kembali.
Yesus menggunakan perumpamaan.
Apa yang ia tinggalkan saat kepergiannya? Ay.13-19
Tanggung jawab pelayanan yaitu Tahbisan. Jika kita sudah mentahbiskan diri untuk melayani Tuhan maka kita harus benar-benar mengerjakan pelayanan kita dengan kasih karena suatu saat kita harus mempertanggung jawabkan semua perbuatan kita 2 Kor 5:10 Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat.
Penghakiman Kristus terjadi saat berakhirnya aniaya besar, tujuan penghakiman ini adalah agar semua orang berhak menerima apa yang patut mereka terima. Seperti perumpamaan yang diatas ada 10 orang yang diberi mina tapi hanya 2 orang yang mampu mempertanggung jawabkan mina yang diberi dan hanya mereka yang menerima upah yang baik. Tapi mana yang 8 orang?
Inilah yang disebut banyak yang terpanggil tapi sedikit yang terpilih, saat kita tidak setia pada pelayanan kita maka Tuhan memperhatikan itu, sampai pada perkara kecil yaitu Ibadah, ibadah itu termasuk pada tahbisan, jika kita tidak pernah beribadah maka apa yang harus kita pertanggung jawabkan? Apa yang akan kita terima?
Wahyu 22:12,14
Kehidupan kita akan sangat berbahagia jika kita menghargai dan setia pada perkara yang kecil sebab kita akan dipercayakan perkara yang besar yaitu kota Yerusalem baru.




Kesetiaan adalah kunci kesuksesan
Wahyu 17:14

Akibat tidak setia:Luk 19:20-21
Ini gambaran orang yang tidak melayani tapi banyak berkomentar, banyak berdalih. Jangan kita lupa! Seorang hamba itu hanyalah dullos, yang cukup dilakukannya adalah kerja, kerja, kerja! Melayani, melayani, melayani! Tidak perlu banyak bicara!
Seperti Yunus (arti namanya merpati yang ingkar janji), banyak kali kita berkata bahwa kita sudah dipenuhi Roh Kudus tapi buktinya kita ingkar janji.
Ay.25-27 Orang yang tidak setia akan dianggap sebagai seteru Allah sehigga layak untuk dihukum.

Kis 2:36
Yang harus kita tahu dengan pasti bahwa Yesus adalah Tuhan, jangan kita menjadi orang yang tidak mau tahu!.
Kita harus tahu bahwa Yesus telah disalibkan untuk kita sehingga saat ini kita sudah dalam zona keslamatan (Yoh 3:16-17). Haleluyah,,, amin.


By. Pdt. Rudolf Labok

Tidak ada komentar:

Posting Komentar