Senin, 23 September 2013

Jangan main-main lagi.............

PA,
Kamis 19 Sept 2013

Kisah Para Rasul 2:21-33

Petrus menampilkan Pribadi Allah dalam Trinitas yaitu:
1.       Bapa dengan segala aktivitasNya
Aktivitas atau pekerjaan Bapa dapat kita baca dalam Ay.17,19,22-23,24,33,36
2.       Yesus Anak Allah dengan segala aktivitasNya
Aktivitas atau pekerjaan Yesus Anak Allah dapat kita baca dalam ay.22..Mujizat..kekuatan-kekuatan dan tanda heran...
3.       Roh Kudus dengan segala aktivitasNya

Jadi dalam kita mengenal Tuhan, bukan saja dalam pribadi Yesus, atau hanya dalam pribadi Roh kudus tapi jika memang Roh Kudus menguasai hati dan pikiran kita maka kita akan merindu dan mengenal pekerjaan Tuhan dalam trinitas seperti pada Tabut perjanjian kita dapat lihat baik 2 Kerub maupun 7 percikan darah itu sebagai tanpa pekerjaan Allah berlangsung dalam kerjasama trinitas Allah.
Saat ini kita akan sama-sama belajar dari bahasan berikut:
2. Yesus Anak Allah dengan segala aktivitasNya
                Aktivitas atau pekerjaan Yesus Anak Allah dapat kita baca dalam ay.22..Mujizat..kekuatan-kekuatan dan tanda heran...
Perhatikanlah bahwa Yesus yang kita kenal adalah
a.       (Ay.22-23) Yesus yang tersalib demi dosa-dosa kita.
Jadi jangan kita main-main dengan ibadah kita di akhir-akhir ini karena ibadah kita ini ada tanda darah, ada tanda pengorbanan Yesus. 1 Korintus 15:3 Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, Jika ibadah kita tidak boleh main-main maka dalam melayani dan mentahbiskan diri pada Tuhanpun kita tidak boleh main-main. Karena ada tanda pengorbanan sebab Yesus adalah gambaran dari Lembu jantan I dan domba jantani, II yang dikorbankan sebagai tanda penyerahan sepenuh, sebagai tanda penghapus dosa sehingga kita dapat melayani. Sebagaimana darah domba itu dibubuhi pada cuping telinga imam-imam maka artinya bagi kita adalah sebagai pelayan Tuhan maka dengan darah Kristus kita dijadikan pelayan Tuhan yang dengar-dengaran bukan pelayan Tuhan yang suka memberontak. Jangan lagi kita cepat tersinggung, jangan cepat emosi dsb karena kita sudah ditebus dengan darah Yesus dan sudah menjadi pelayan Tuhan sehingga dipundak kita ada tanggung jawab atas keselamatan umat Tuhan.
Sekali lagi kita pelayan Tuhan harus melayani Tuhan dengan TAKUT DAN GENTAR, dengan SUNGGUH-SUNGGUH, dengan BERTANGGUNG JAWAB karena yang kita layani adalah YESUS KRISTUS TUHAN YANG AGUNG DAN MULIA.

b.       (Ay.24) Yesus yang sudah bangkit. Jika kita sudah mengalami proses kematian dalam Kristus yaitu tidak lagi ada amarah, tidak lagi ada benci, tidak dongkol dsb semua yang bersifat kedagingan dimatikan dalam diri kita maka kita akan mengalami kebangkitan dalam Dia (Kolose 2:20,3:1). Jadi jika kita sudah dibangkitkan dalam Kristus maka pikiran kita kita fokus pada yang di atas. Jangan lagi pengikutan kita kepada Tuhan terganggu dengan apa yang ada didunia ini. Begitu juga bagi anak-anak muda! Usia bukan jaminan bagi kita untuk masuk surga, tapi penyerahan diri kita kepada Tuhan, ketaatan kita pada Tuhan, jangan terlalu dipusingkan dengan hal-hal duniawi (kawin mengawinkan dsb) tapi biarlah kita FOKUS PADA TUHAN sampai mengalami dipermuliakan oleh Tuhan (Kolose 3:4).

(ay.22) .....Tanda Tuhan ada ditengah-tengah kita.....
       Mat 3:11 yaitu ada pertobatan (baptisan). Pertobatan dalam hidup kita bukan hanya perkataan tapi harus ada bukti seperti dulu kita suka merokok tapi sekarang kita tidak lagi merokok, ini tandanya ada pertobatan. Tanda atau perbedaan dengan orang dunia, jadi hati-hati! Jangan sampai kita kehilangan tanda ini karena saat Tuhan datang tanda inilah yang membuat kita berbeda dengan orang dunia. Jadi pertahankan tanda yang telah ada saat ini..... Amin.


By. Pdt. Rudolf Labok


Tidak ada komentar:

Posting Komentar